Karya Fenomenal Mendiang Cokorda Sawitri

Bagikan

Bali Terkini- Budayawan dan seniman Bali, Cokorda Sawitri berpulang, Kamis (4/4/2024). Kepergiannya meninggalkan duka mendalam bagi sahabat dan kerabatnya.

Terutama para penggiat sastra di Bali.Cokorda Sawitri meninggalkan beberapa karya fenomenal di bidang sastra. Seperyi tahun 2019 silam, ia menuliskan karya berjudul Sitayana.

Novel ini mengisahkan sosok Sita, wanita yang keras kepala dan tidak mau mengalah dan mempertimbangkan hal apapun.Karya lainnya yang fenomenal yakni Janda dari Jirah.

Karya ini kolaborasi bareng Dean Moss dari New York dalam acara Dance Theatre.

Novel ini mengisahkan para penyair dan empu dilarang menuliskan kisah pada masa kejayaan Kediri, karena setiap catatan akan mencoreng kekuasaan Rake Halu Dharmmawangsa Airlangga.

Lalu karya lainnya yakni Novel Sutasoma. Karya ini meraih lima besar Khatulistiwa Award dan penerima Dharmawangsa Award 2010.

Novel ini diawali dengan kisah latar belakang Jayantaka, Raja Kerajaan Ratnakanda yang menyaksikan konflik dan carut-marut keluarga kerajaan saat ayahnya masih menjadi raja.Meninggalnya Cok Sawitri meninggalkan duka mendalam.

Upacara pengabenan Cokorda Sawitri dilaksanakan di Krematerium Bebalang, Bangli, Jumat (5/4/2024). Sebelum dikremasi, jenazahnya dibersihkan di kampung halamannya di Desa Sidemen, Karangasem.

Dimata kerabatnya, Cokorda Sawitri merupakak sosok pekerja keras, humoris, serta memiliki tekad kuat untuk terus melestarikan budaya Bali.

“Beliau dari kecil menyukai dunia seni. Mulai dari gamelan, tarian, hingga menekuni sastra,” ujar kerabat Cok Sawitri, Cokorda Sutedja Pemayun, Jumat (5/4/2024).

Sebelum meninggal, Cok Sawitri sempat mengeluhkan sakit lever. Ia juga memiliki riwayat bronkitis karena perokok aktif.

“Namun beliau selalu ceria, tidak pernah menunjukan kalau lagi sakit. Terutama setiap berkesenian, beliu sama sekali tidak seperti sedang sakit,” ungkap Cok Pemayun.

Selama ini Cok Sawitri diketahui tinggal di Denpasar.

Wanita berusia 55 tahun itu, merupakan anak kedua dari Cokorda Gede Raja dan Jero Wisma.Kakak dari Cok Sawitri, Cokorda Widnyana tinggal di Jerman dan adiknya Cokorda Rupini berkerja di Makassar, Sulawesi Selatan. (DKA)


Bagikan

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *